BAB 8
PERCOBAAN 7
Merangkai Seven Segment Common Anoda
( Menggunakan Livewire )
1. Tujuan : Agar bintara mahasiswa mampu mempraktekkan aplikasi merangkai Seven segment common anoda.
2. Alat dan Bahan :
a. Baterry;
b. Ground;
c. Voltage Regulator;
d. Variable Resistor;
e. Resistor;
f. Capacitor;
g. IC 555 timer;
h. Switches;
i. IC 7447
j. Ic 7490
k. LED Seven segment
3. Dasar teori :
a. Pengertian-pengertian
a.
IC 555
IC
555 adalah ic yang sering
digunakan untuk berbagai rangkaian pewaktu dan multivibrator. IC ini didesain dan
diciptakan oleh Hans R. Camenzind pada tahun 1970 dan diperkenalkan pada tahun
1971 oleh Signetics. Nama aslinya adalah SE555/NE555dan dijuluki sebagai "The IC Time Machine"
b.
IC 7447
IC 7447 digunakan untuk driver 7 segment common anoda sedangkan IC 7448 digunakan untuk driver dispaly 7 segment common cathode. IC dekoder BCD ke 7 segment sering juga dikenal sebagai driver display 7 segment karena selalu digunakan untuk memberikan driver sumber tegangan ke penampil 7 segment.
IC 7447 digunakan untuk driver 7 segment common anoda sedangkan IC 7448 digunakan untuk driver dispaly 7 segment common cathode. IC dekoder BCD ke 7 segment sering juga dikenal sebagai driver display 7 segment karena selalu digunakan untuk memberikan driver sumber tegangan ke penampil 7 segment.
c.
LED
Light
Emitting Diode atau sering disingkat dengan LED adalah komponen elektronika
yang dapat memancarkan cahaya monokromatik ketika diberikan tegangan
maju. LED merupakan keluarga Dioda yang terbuat dari bahan semikonduktor.
Warna-warna Cahaya yang dipancarkan oleh LED tergantung pada jenis bahan
semikonduktor yang dipergunakannya. LED juga dapat memancarkan sinar inframerah
yang tidak tampak oleh mata seperti yang sering kita jumpai pada Remote Control
TV ataupun Remote Control perangkat elektronik lainnya.
d.
RESISTOR
Resistor adalah
komponen elektronik dua saluran yang didesain untuk menahan arus listrik dengan
memproduksi penurun tegangan diantara kedua salurannya sesua dengan arus yang
mengalirinya berdasarkan hokum Ohm. Resistor digunakan
sebagai bagian dari
jejaring elektronik dan sirkuit elektronik dan merupakan salah satu komponen
yang paling sering digunakan.
e.
KAPASITOR
Kapasitor adalah komponen elektronika yangmempunyai kemampuan menyimpan
electron-elektron selama waktu yang tidak tertentu. Kapasitor berbeda dengan akumulator dalam menyimpan muatan listrik
terutamatidak terjadi perubahan kimia pada bahan kapasitor, besarnya
kapasitansi dari sebuah kapasitor dinyatakan dalam farad. Pengertian lain Kapasitor adalah
komponen elektronika yang dapat menyimpan dan melepaskan muatan listrik.
Struktur sebuah kapasitor terbuat dari 2 buah plat metal yang dipisahkan oleh
suatu bahan dielektrik. Bahan-bahan dielektrik yang umum dikenal misalnya udara
vakum, keramik, gelas, elektrolit dan lain-lain. Jika kedua ujung plat metal diberi tegangan listrik, maka muatan-muatan
positif akan mengumpul pada salah satu kaki (elektroda) metalnya dan pada saat
yang sama muatan-muatan negatif terkumpul pada ujung metal yang satu lagi. Muatan positif tidak dapat mengalir
menuju ujung kutup negatif dan sebaliknya muatan negatif tidak bisa menuju ke
ujung kutup positif, karena terpisah oleh bahan dielektrik yang non-konduktif. Muatan elektrik ini “tersimpan”
selama tidak ada konduksi pada ujung-ujung kakinya. Kemampuan untuk menyimpan muatan
listrik pada kapasitor disebuat dengan kapasitansi atau kapasitas
d. ic 7490
74LS90 adalah counter sederhana, yakni dapat menghitung dari 0 sampai 9 siklis dalam mode alamnya. Ia menghitung pulsa input dan output diterima sebagai bilangan biner 4-bit melalui pin Q A, Q B, Q dan Q C D. Output biner di-reset ke 0000 pada setiap pulsa kesepuluh dan hitungan dimulai dari 0 lagi
74LS90 adalah counter sederhana, yakni dapat menghitung dari 0 sampai 9 siklis dalam mode alamnya. Ia menghitung pulsa input dan output diterima sebagai bilangan biner 4-bit melalui pin Q A, Q B, Q dan Q C D. Output biner di-reset ke 0000 pada setiap pulsa kesepuluh dan hitungan dimulai dari 0 lagi
e. BATERAI
Pengertian Baterai (Aki)
Baterai atau aki, atau bisa juga accu adalah sebuah sel listrik dimana di dalamnya berlangsung proses elektrokimia yang reversibel (dapat berbalikan) dengan efisiensinya yang tinggi. Yang dimaksud dengan proses elektrokimia reversibel, adalah di dalam baterai dapat berlangsung proses pengubahan kimia menjadi tenaga listrik (proses pengosongan), dan sebaliknya dari tenaga listrik menjadi tenaga kimia, pengisian kembali dengan cara regenerasi dari elektroda-elektroda yang dipakai, yaitu dengan melewatkan arus listrik dalam arah (polaritas) yang berlawanan di dalam sel.
Fungsi Baterai.Baterai atau aki pada mobil berfungsi untuk menyimpan energi listrik dalam bentuk energi kimia, yang akan digunakan untuk mensuplai (menyediakan) listik ke sistem starter, sistem pengapian, lampu-lampu dan komponen komponen kelistrikan lainnya.
F. VARIABEL RESISTOR
Baterai atau aki, atau bisa juga accu adalah sebuah sel listrik dimana di dalamnya berlangsung proses elektrokimia yang reversibel (dapat berbalikan) dengan efisiensinya yang tinggi. Yang dimaksud dengan proses elektrokimia reversibel, adalah di dalam baterai dapat berlangsung proses pengubahan kimia menjadi tenaga listrik (proses pengosongan), dan sebaliknya dari tenaga listrik menjadi tenaga kimia, pengisian kembali dengan cara regenerasi dari elektroda-elektroda yang dipakai, yaitu dengan melewatkan arus listrik dalam arah (polaritas) yang berlawanan di dalam sel.
Fungsi Baterai.Baterai atau aki pada mobil berfungsi untuk menyimpan energi listrik dalam bentuk energi kimia, yang akan digunakan untuk mensuplai (menyediakan) listik ke sistem starter, sistem pengapian, lampu-lampu dan komponen komponen kelistrikan lainnya.
F. VARIABEL RESISTOR
Resistor variabel atau biasa disebut resistor tidak tetap merupakan salah satu jenis komponen resistor yang nilai hambatannya dapat berubah-ubah (variable).
Perubahan nilai dari resistor variabel biasanya dimanfaatkan untuk mengatur sesuatu yang sifatnya tidak tetap dan bergantung dari kondisi penerapan rangkaian.
G. VOLTAGE REGULATOR
Regulator tregangan adalah bagian power supply yang berfungsi untuk memberikan stabilitas output pada suatu power supply. Output tegangan DC dari penyearah tanpa regulator mempunyai kecenderungan berubah harganya saat dioperasikan. Adanya perubahan pada masukan AC dan variasi beban merupakan penyebab utama terjadinya ketidakstabilan pada power supply. P
G. VOLTAGE REGULATOR
Regulator tregangan adalah bagian power supply yang berfungsi untuk memberikan stabilitas output pada suatu power supply. Output tegangan DC dari penyearah tanpa regulator mempunyai kecenderungan berubah harganya saat dioperasikan. Adanya perubahan pada masukan AC dan variasi beban merupakan penyebab utama terjadinya ketidakstabilan pada power supply. P
4. Langkah-langkah percobaan
a. Harus memiliki aplikasi livewire yang telah diinstal;
b.
Selanjutkan masukkan komponen-komponen yang diperlukan dalam merangkai
Seven segment common anoda dengan IC seri 7400 yang berfungsi sebagai
penghambat sekaligus penghantar arus listrik;
c. Rangkailah
komponen-komponen tersebut sesuai yang diharapkan yakni LED yang
ke-positif bukan ke arah ground yang disebut Rangkaian katoda;
d. Teliti
kembali rangkaian tersebut dapat menyala bergantian dengan menekan
switch sebagai menghubungkan dan memutuskan arus listrik seperti yang
diharapkan atau tidak, bila rangkaian tersebut dapat menghasilkan cahaya
LED yang teratur dipastikan rangkaian tersebut berhasil dengan benar.
e. Pastikan
selalu beri ground agar rangkaian tersebut untuk memberikan
perlindungan pada seluruh sistem listrik maupun elektronik.
5. Analisa Rangkaian :
Berdasarkan
rangkaian diatas, setelah rangkaian telah diuji harus mengetahui
komponen apa saja yang diperlukan yang dapat menghasilkan rangkaian yang
bersifat anoda, dengan melihat pada LED seven segmen bila disambungkan
ke ground dan jalan rangkain tersebut disebut katoda, seharusnya pada
seven segmen melalui baterai yang positif bila rangkaian tidak jalan
sesuai yang diharapkan rangkaian tersebut masih dibilang katoda, berbeda
bila rangkaian tersebut jalan dan sesuai yang diharapkan dengan
disambungkan ke positif,rangkaian tersebut berhasil
6. Kesimpulan :
Berdasarkan
rangkaian Seven Segment Common Anoda yang telah di uji coba, Rangkaian
tersebut dapat dikatakan berhasil bila Seven segmen menyala urut dari
no.1-7 sesuai ketentuan, dan komponen LED seven segmen disambungkan
ke-aliran positif seperti baterai bukan ground.
Comments
Post a Comment